Bismillaahirrahmaanirrahiim. . . .
Berabad-abad sebelum Masehi, hidup sekelompok manusia yang gemar melakukan perbuatan nista. Para prianya merupakan
gay yang selalu melakukan homoseksual. Para wanitanya pun melakukan hal
sama, lesbian. Padahal, tak pernah ada sebelumnya umat manusia yang
melakukan perbuatan keji tersebut. Mereka merupakan bangsa Sodom yang
dihancurkan Allah dan tak lagi tertinggal satu pun keturunannya.
Begitu banyak kisah para pengingkar agama yang berakhir dengan azab
Allah. Tapi, sebelum azab itu dijatuhkan tentu umat bandel tersebut
menjalani kehidupan yang nyaman versi mereka. Tak ada seorang pun yang
menyangka esok hari mereka akan binasa. Tentu saja, Allah selalu
mengutus nabi kepada orang-orang yang melampaui batas tersebut untuk
memberi peringatan bahwa azab Allah sangat dekat bagi setiap pengingkar.
Jika mereka menurut, azab akan ditangguhkan.
Seorang putra
Haran dari wilayah Ur, Luth As, mengikuti jejak pamannya, Nabi Ibrahim
As, ke negeri Kanaan. Setiba di sana, Luth As ditugaskan Allah berdakwah
ke Kota Sodom dan Gamora (Gomorrah) yang berlokasi di sepanjang timur
laut Laut Mati atau saat ini dari Palestina hingga Yordania. Adapun ibu
kota Sodom terletak di utara Laut Mati. Kedatangan Luth bukanlah hari
spesial bagi Bangsa Sodom.
Tapi, seluruh negeri kemudian
dikejutkan dengan pengakuan Luth As sebagai utusan Tuhan. "Mengapa
kalian tidak bertakwa? Sungguh, aku ini seorang rasul yang diutus
kepadamu. Maka, bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku. Dan, aku
tidak meminta upah kepadamu atas ajakan itu. Upahku hanyalah dari Tuhan
seluruh alam,” ujar Luth.
Bangsa Sodom pun dibuat murka karena
sang utusan terang-terangan melawan kebiasaan warga melakukan
homoseksual. Menanggapi kedatangan Luth, mereka pun tak acuh. Ucapan
Luth As bagai angin lalu. Luth As dianggap tak waras karena mengusik
kehidupan mereka. Meski demikian, Nabiyullah tak putus asa. Ia terus
mengajak mereka kembali pada agama Allah.
Apa jawaban kaum
Sodom? Tentu saja mereka menolaknya mentah-mentah. Hawa nafsu telah
menguasai setiap jiwa mereka. Bukan menerima pelajaran Luth, mereka
justru mengancam utusan Allah tersebut. “Hai Luth! Jika kau tidak
berhenti, kau akan termasuk orang-orang yang terusir,” ancam warga
Sodom. Dengan sabar, Luth hanya menimpali, “Sungguh aku benci pada
perbuatan kalian.”
Semakin Luth As menyampaikan dakwah, semakin
enggan mereka bertaubat dari kemungkaran. Mereka begitu enggan
meninggalkan kegiatan homoseksual. Mereka tak mau menghentikan kekerasan
perkosaan. Mereka masih akan terus melakukan perampokan dan
penganiayaan pada para musafir. Tak ada penghormatan sedikit pun pada
Luth As. Mereka justru menantang azab yang diancam pada mereka.
“Datangkanlah kepada kami azab Allah, jika kamu termasuk orang-orang
yang benar,” ujar mereka menyombongkan diri.
Suatu hari, Allah
mengutus tiga malaikat untuk menyamar menjadi pria yang sangat tampan
nan mempesona. Mereka menuju sungai, tempat putri Luth tengah mengambil
air. “Wahai nona, adakah tempat istirahat di sini?" ujar salah seorang
malaikat yang menyamar sebagai musafir, bertanya kepada putri Luth.
Melihat wajah yang sangat luar biasa, putri Luth ketakutan mereka akan
dilukai warga jika memasuki negeri Sodom.
“Tunggulah di sini
sampai aku memberi tahu kalian kepada ayahku dan kembali,” ujar putri
Luth lantas segera berlari pulang ke rumah meninggalkan bejana air.
Setibanya di rumah, ia pun melaporkannya pada sang ayah dengan menangis.
Mereka pun menjadi tamu misterius di tempat tinggal Luth As. Melihat
ketampanan tamunya, Luth pun merasa ketakutan jikalau warganya
mengetahui maka akan terjadi hal buruk pada tamu tersebut. Ia sangat
gelisah karena merasa tak akan mampu melindungi tamunya.
“Janganlah kamu takut, jangan pula susah. Sesungguhnya, kami akan
menyelamatkan kamu dan pengikut-pengikutmu kecuali isterimu. Dia adalah
termasuk orang-orang yang dibinasakan,” ujar utusan tersebut.
Mendengarnya, tahulah Luth As bahwa tamunya merupakan jelmaan dari
malaikat Allah.
Dengan diam-diam, istri Luth mengabarkan
tamu misterius tersebut kepada warga Sodom. Padahal, LuthAs telah
berpesan pada istri dan dua putrinya untuk merahasiakan kehadiran tamu
tersebut. Tapi, istri dari nabi bukan jaminan bagi seorang wanita
menjadi beriman dan bertakwa. Maka berkumpullah para gay di negeri
tersebut di rumah Luth. Mereka ingin menyaksikan dan menikmati
ketampanan tamu tersebut.
“Sesungguhnya, mereka adalah tamuku.
Jangan kalian membuatku malu, bertakwalah kepada Allah dan janganlah
kamu membuat aku terhina,” seru Luth As melihat warga mengepung
rumahnya.
“Dan bukankah kami telah melarangmu dari melindungi manusia?” ujar salah seorang dari mereka.
“Inilah putri-putriku, kawinlah dengan mereka, jika kamu hendak berbuat secara halal,” kata Luth.
Tapi, warga tetap keras kepala, mereka menerobos masuk rumah Luth As
karena hawa nafsu. Tapi, dengan kekuasaan Allah, mereka tak mampu
melihat para malaikat berwujud manusia tampan tersebut. Tiba-tiba saja
mereka tak mampu melihat. Luth pun tak peduli lagi pada warga terlaknat
tersebut.
Ia segera bergegas meninggalkan negeri Sodom bersama
keluarganya. Malaikat berpesan, “Pergilah kamu di akhir malam dengan
membawa keluargamu dan ikutlah mereka dari belakang dan janganlah
seorangpun di antara kamu menoleh kebelakang dan teruskanlah perjalanan
ke tempat yang di perintahkan kepadamu,” kata malaikat utusan tersebut
terakhir kali sebelum pergi.
Maka, keluarlah Luth As dari
negeri Sodom bersama istri dan dua putrinya di tengah malam. Mereka
bergegas dan tak menoleh sedikit pun ke negeri yang dimurkai Allah
tersebut. Tapi, diperjalanan, sang istri berjalan lambat dan terus saja
menoleh karena penasaran benarkah adzab akan menimpa negeri Sodom. Saat
menjelang matahari terbit, Luth As dan dua putrinya sampai di sebuah
bukit jauh dari Sodom.
Saat itulah terdengar suara bumi dan
langit sekan melampiaskan kemarahan. Suara keras mengguntur dari langit
dan menurunkan hujan batu. Bumi pun bergoncang dan membalikkan Kota
Sodom. Adzab Allah begitu mengerikan hingga membinasakan seluruh warga
Sodom, tak terkecuali istri Luth yang membangkang. Hancur sudah kota
para pelaku maksiat dengan kekuasaan Allah yang Agung.
Kisah
tentang bangsa Sodom tersebut sangat terkenal tak hanya dikalangan
Muslim, tapi juga Kristini dan Yahudi. Di dalam Alquran, kisah tersebut
banyak disebut dalam dibeberapa surah, yakni al-Ankabuut ayat 28-35,
Asy-Syuara ayat 160-168, al-A'raaf ayat 80-82, serta al-Hijr ayat 59-77.
Kisah secara rinci juga terdapat dalam banyak tafsir Alquran.
Sumber: Kisahmuslim.com
Rabu, 10 April 2013
Sabtu, 06 April 2013
Sebelum 40 tahun, pria harus lakukan 10 hal ini
Banyak hal yang bisa dilakukan ketika di usia muda. Apalagi di usia
muda, seseorang tentu masih mempunyai banyak tenaga dan kesempatan untuk
berbuat banyak hal. Maka dari itu sebelum menginjak usia 40 tahun,
tidak ada salahnya untuk mewujudkan keinginan kita dengan melakukan
berbagai hal. Berikut 11 hal yang bisa dilakukan sebelum usia 40 tahun,
dilansir boldsky.
1. Bertualang tempat wisata
Dengan usia bertambah, tubuh juga ikut melemah. Nikmati olahraga
petualangan favorit Anda seperti sky diving, arung jeram, bungee
jumping, menyelam, bersepeda gunung dan sejenisnya. Kunjungi
tempat-tempat unik yang ingin Anda kunjungi. Sebab kita tidak pernah
tahu apakah di masa tua mampu melakukan hal demikian.
2. Makan dan minum yang enak-enak
Masalah kesehatan datang seiring bertambahnya usia. Sehingga ketika
Anda masih muda, Anda masih bisa memanjakan diri dengan berbagai makanan
lezat. Namun harus tahu batas juga agar lemak dan kolesterol tidak
menumpuk.
3. Bicara tanpa hambatan
Setelah usia 40 orang
akan mulai mempertimbangkan cara berbicara dan apa yang akan
disampaikan. Anda tidak mungkin bicara dengan gaya anak muda di usia 40
bukan? Jadi nikmatilah usia muda Anda.
4. Belajar hal baru
Mempelajari hal baru membantu menemukan potensi tersembunyi Anda. Baik
itu kelas musik, lukisan, memasak, fotografi, cobalah dan temukan
kebahagiaan di dalamnya.
5. Mendonorkan darah
Ini adalah
hal yang paling memuaskan yang bisa Anda lakukan. Menyelamatkan hidup
seseorang adalah sesuatu yang baik dan bermanfaat.
6. Jadi relawan
Menjadi relawan memberikan kebahagiaan sebagai amal dan membantu orang
lain. Cobalah menghabiskan satu atau dua hari dengan para tunawisma atau
bekerja di sebuah LSM. Hal ini akan memberikan Anda perspektif yang
berbeda dari kehidupan Anda.
7. Memberi kejutan
Cobalah dan
mengadakan pesta kejutan atau menulis beberapa hal yang baik tentang
seseorang yang paling Anda cintai dan berikan kepada mereka sebagai
hadiah.
8. Kunjungi teman lama
Mengunjungi sekolah atau
universitas dapat membuat Anda bernostalgia lagi. Temui guru-guru Anda,
lihatlah kelas dan bangku yang Anda gunakan untuk duduk. Hal ini akan
menghidupkan kembali kenangan Anda.
9. Mengucapkan terima kasih
Syukur adalah bentuk dari ibadah. Berterima kasih kepada setiap orang
yang telah menjadi bagian dari kehidupan Anda serta telah memberikan
kontribusi terhadap kebahagiaan. Ini adalah salah satu hal penting yang
harus dilakukan sebelum mereka berpaling 40!
10. Tetap bahagia
Yang terakhir, menjadi bahagia adalah kunci untuk hidup damai depan. Jadi, lakukan apa pun untuk membuat Anda bahagia.
Bertambahnya usia bukan suatu musibah. Tetap syukuri dan nikmati setiap
menit waktu Anda. Karena selalu akan ada hikmah di dalamnya.
(merdeka/6/4/13)
Jumat, 05 April 2013
Kisah Nabi Khidir Dalam Kitab Allamah Ibnu Hajar al Asqalani
Diriwayatkan
oleh Ibnu Abi Hatim dalam kitab Tafsir: .Bercerita kepadaku ayahku,
yang didengarnya dari Abdul Aziz Al-Ausiy, dari Ali bin Abu Ali, dari
Ja'far bin Muhammad bin Ali bin Husain, dari ayahnya, katanya Ali bin
Abi Talib berkata: .Ketika wafat Rasulullah SAW, datanglah ucapan
takziah. Datang kepada mereka (keluarga Nabi SAW) orang yang memberi
takziah. Mereka mendengar orang memberi takziah tetapi tidak melihat
orangnya. Bunyi suara itu begini :
.Assalamu Alaikum Ahlal Bait
Warahmatullahi Wabarakatuh. Setiap yang bernyawa akan merasakan mati.
Hanyasanya disempurnakan pahala kamu pada hari kiamat. Sesungguhnya
dalam agama Allah ada pemberi takziah bagi setiap musibah, bagi Allah
ada pengganti setiap ada yang binasa, begitu juga menemukan bagi setiap
yang hilang. Kepada Allah-lah kamu berpegang dan kepada-Nya mengharap.
Sesungguhnya orang yang diberi musibah adalah yang diberi ganjaran
pahala..
Berkata Imam Ja'far as Shadiq : .Bercerita kepadaku
ayahku bahawa Ali bin Abi Talib ada berkata : .Tahukah kamu siapa ini?
Ini adalah suara Nabi Khidir.. Berkata Muhammad bin Ja'far : .Adalah
ayahku, yaitu Ja'far bin Muhammad, menyebutkan tentang riwayat dari
ayahnya, dari datuknya, dari Imam Ali bin Abi Talib bahawa datang ke
rumahnya satu rombongan kaum Quraisy kemudian dia berkata kepada mereka:
.Maukah kamu aku ceritakan kepada kamu tentang Abul Qasim (Muhammad
SAW)?. Kaum Quraisy itu menjawab: .Tentu saja mau..
Imam Ali bin Abi Talib berkata: .Jibril Alaihis salam pernah berkata kepada Rasulullah SAW :
.Selamat sejahtera ke atas kamu wahai Ahmad. Inilah akhir watanku
(negeriku) di bumi. Sesungguhnya hanya engkaulah hajatku di dunia.. Maka
tatkala Rasulullah SAW wafat, datanglah orang yang memberi takziah,
mereka mendengarnya tetapi tidak melihat orangnya. Orang yang memberi
takziah itu berkata: .Selamat sejahtera ke atas kamu wahai ahli bait.
Sesungguhnya pada agama Allah ada pemberi takziah setiap terjadi
musibah, dan bagi Allah ada yang menggantikan setiap ada yang binasa.
Maka kepada Allah-lah kamu berpegang dan kepada-Nya mengharap.
Sesungguhnya orang yang diberi musibah adalah yang diberi ganjaran
pahala.. Mendengar yang demikian Imam Ali bin Abi Talib berkata:
.Tahukah kamu siapa yang datang itu? Itu adalah Khidir..
Berkata Saif bin Amr At-Tamimi dalam kitabnya Ar-Riddah, yang
diterimanya dari Said bin Abdullah, dari Ibnu Umar mengatakan: .Ketika
wafat Rasulullah SAW, datanglah Abu Bakar ke rumah Rasulullah. Ketika
beliau melihat jenazah Rasulullah SAW, beliau berkata: .Inna Lillahi Wa
Inna Ilaihi Rajiun.. Kemudian beliau bersama sahabat-sahabat yang lain
menyembahyangkan jenazah Rasulullah SAW. Pada waktu mereka
menyembahyangkan jenazah Rasulullah SAW, mereka mendengar suara ajaib.
Selesai solat dan mereka pun semuanya sudah diam, mereka mendengar suara
orang di pintu mengatakan: .Selamat sejahtera ke atas kamu wahai Ahli
Bait. Setiap yang bernyawa akan merasakan kematian. Hanya saja
disempurnakan pahala kamu pada hari kiamat.
Sesungguhnya pada
agama Allah ada pengganti setiap ada yang binasa dan ada kelepasan dari
segala yang menakutkan. Kepada Allah-lah kamu mengharap dan dengan-Nya
berpegang. Orang yang diberi musibah akan diberi ganjaran. Dengarlah itu
dan hentikan kamu menangis itu."
Mereka melihat ke arah suara itu tetapi tidak melihat orangnya. Kerana sedihnya mereka
menangis lagi. Tiba-tiba terdengar lagi suara yang lain mengatakan:
.Wahai Ahli Bait, ingatlah kepada Allah dan pujilah Dia dalam segala
hal, maka jadilah kamu golongan orang mukhlisin. Sesungguhnya dalam
agama Allah ada pemberi takziah setiap terjadi musibah, dan ada
pengganti setiap ada yang binasa. Maka kepada Allah-lah kamu berpegang
dan kepada-Nya taat. Sesungguhnya orang yang diberi musibah adalah orang
yang diberi pahala..
Mendengar yang demikian itu berkata Abu Bakar: .Ini adalah Khidir dan Ilyas. Mereka datang atas kematian Rasulullah SAW..
Berkata Ibnu Abu Dunia, yang didengarnya dari Kamil bin Talhah, dari
Ubad bin Abdul Samad, dari Anas bin Malik, mengatakan: .Sewaktu
Rasulullah SAW meninggal dunia, berkumpullah sahabat-sahabat beliau di
sekeliling jenazahnya menangisi kematian beliau. Tiba-tiba datang kepada
mereka seorang lelaki yang bertubuh tinggi memakai kain panjang. Dia
datang dari pintu dalam keadaan menangis. Lelaki itu menghadap kepada
sahabat-sahabat dan berkata: .Sesungguhnya dalam agama Allah ada pemberi
takziah setiap terjadi musibah, ada pengganti setiap ada yang hilang.
Bersabarlah kamu kerana sesungguhnya orang yang diberi musibah itu akan
diberi ganjaran..
Kemudian lelaki itu pun menghilang daripada
pandangan para sahabat. Abu Bakar berkata: .Datang ke sini lelaki yang
memberi takziah.. Mereka memandang ke kiri dan kanan tetapi lelaki itu
tidak nampak lagi. Abu Bakar berkata: .Barangkali yang datang itu adalah
Khidir, saudara nabi kita. Beliau datang memberi takziah atas kematian
Rasulullah SAW..
Berkata Ibnu Syahin dalam kitabnya Al-Jana.iz:
.Bercerita kepada kami Ibnu Abu Daud, dari Ahmad bin Amr, dari Ibnu
Wahab, dari Muhammad bin Ajlan, dari Muhammad bin Mukandar, berkata:
.Pernah pada suatu hari Umar bin Khattab menyembahyangkan jenazah,
tiba-tiba beliau mendengar suara di belakangnya: janganlah mendahului
dari kami mengerjakan solat jenazah ini. Tunggulah sudah sempurna dan
cukup orang di belakang baru memulakan takbir.. Kemudian lelaki itu
berkata lagi: .Kalau engkau siksa dia ya Allah, maka sesungguhnya dia
telah durhaka kepada-Mu. Tetapi kalau Engkau mahu mengampuni dia, maka
dia betul-betul mengharap keampunan dari-Mu..Umar bersama
sahabat-sahabat yang lain sempat juga melihat lelaki itu. Tatkala mayat
itu sudah dikuburkan, lelaki itu masih meratakan tanah itu sambil
berkata: .Beruntunglah engkau wahai orang yang dikuburkan di sini..
Janji Allah
Hai manusia, sesungguhnya janji Allah adalah benar, maka sekali-kali janganlah kehidupan dunia memperdayakan kamu dan sekali-kali janganlah syaitan yang pandai menipu, memperdayakan kamu tentang Allah.
Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh bagimu, maka anggaplah ia musuh(mu), karena sesungguhnya syaitan-syaitan itu hanya mengajak golongannya supaya mereka menjadi penghuni neraka yang menyala-nyala
Orang-orang yang kafir bagi mereka azab yang keras. Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh bagi mereka ampunan dan pahala yang besar.
Faathir : 5 - 7
" TUJUH RAHASIA ISTIGHFAR "
❥ Istighfar adalah memohon ampun kepada ALLAH Subhanahu Wata'ala dengan kalimat:
Astaghfirullaahal'adzhiim atau dengan kalimat lain yang semakna..
Permohonan Ampun ini dilakukandengan hati yang tulus dan dibarengi
dengan penyesalan atas kesalahan yang telah diperbuat serta bertekad
untuk tidak mengulanginya..
Inilah 7 Rahasia Istighfar :
❥ 1 : MENDATANGKAN AMPUNAN ALLAH..
Maka aku berkata (kepada mereka) Mohon-lah ampun kepada RABB-mu sesungguhnya DIA adalah Maha Pengampun..
(QS. Nuh :10)..
❥ 2 : MENGATASI KESULITAN DAN TERBUKA NYA PINTU RIZKY..
Barangsiapa beristighfar secara rutin, pasti ALLAH memberinya jalan
keluar dalam kesempitan dan memberi rizki yang tiada terhingga padanya..
(HR. Abu Daud)..
❥ 3 : MENAMBAH KEKUATAN..
Dan (Hud berkata): Hai kaum-ku,
mohon-lah Ampunan kepada RABB-mu lalu bertaubat-lah
kepada-NYA, Niscaya DIA akan menurunkan hujan yang sangat
deras dan DIA akan menambahkan kekuatan diatas kekuatan mu..
(QS. Hud :52)
❥ 4 : MEMPEROLEH BANYAK KENIKMATAN..
Dan hendak-lah kamu memohon Ampun kepada RABB-mu dan bertaubat
kepada-NYA, Niscaya DIA akan memberi kenikmatan yang baik kepada-mu
sampai kepada waktu yang telah di tentukan..
(QS. Hud :3)..
❥ 5 : TURUN NYA RAHMAT..
Hendak-lah kamu memohon ampun kepada ALLAH, agar kamu mendapat rahmat..
(QS. An-Naml :46)..
❥ 6 : SEBAGAI KAFARATUL MAJLIS..
Barangsiapa yang duduk dalam satu Majlis (perkumpulan orang)
lalu di dalamnya banyak perkataan sia-sianya atau (perdebatan) kemudian sebelum ia bangkit dari Majlis membaca (Istighfar):
Subhaanakallahumma wa bihamdika asyhadu allaa ilaaha illa anta Astaghfiruka wa atuubu ilaih..
(Maha suci ENGKAU YAA ALLAH,dan aku memuji-MU dan aku bersaksi bahwa
tiada ALLAH melainkan ENGKAU, aku memohon ampun dan bertaubat
kepada-MU)..
Maka ia akan diampuni kesalahan-kesal ahan yang diperbuatnya selama di Majlis itu..
(HR. Ath-Tirmidzi, Nasa'i, Ibnu
Hibban, Abu Daud dan Al-Hakim)
❥ 7 : TERHINDAR DARI ADZAB ALLAH..
Dan tidak-lah (pula) ALLAH akan mengadzab mereka, sedang
mereka masih memohon ampun(Istighfar)..
(QS. Al-Anfal :33)..
✽¸.•♥•.¸✽¸•♥•.¸✽¸•♥•.¸✽¸.•♥•.¸ ✽
❥ Itulah Tujuh Rahasia Istighfar,Semoga Bermanfaat Untuk kita Bersama,Aamiin..
[ KEPERCAYAAN AYAH DAN ANAK ]
Hikmah dalam keluarga
Suatu ketika seorang gadis kecil bersama dengan ayahnya melintasi jembatan tua yang tidak terawat baik. Jembatan itu penuh dengan lubang menganga, dan talinya pun terlihat ada yang putus. Pertanda kalau kurang diperhatikan oleh yang empunya. Tampak suasana takut dan cemas di raut muka sang ayah dan gadis kecil ketika hendak menyeberanginya. Sambil berbicara pelan kepada putri yang ia cintainya. "Sayang, tolong pegang tangan ayah kuat-kuat agar kamu tidak jatuh ke dalam sungai."
Mendengar permintaan ayahnya si gadis kecil berkata sedikit keras, "Tidak ayah! Ayah yang harus pegang tanganku."
"Apa bedanya?" tanya laki-laki itu sedikit bingung.
"Ada perbedaan besar, yah," balas si gadis kecil.
"Jika aku memegang tangan ayah dan sesuatu terjadi padaku, kemungkinan aku biarkan tangan ayah lepas dariku. Tetapi jika ayah memegang tanganku, aku yakin apapun yang terjadi, ayah tidak akan pernah membiarkan tanganku terlepas," jelasnya.
Gadis kecil ini menyandarkan keselamatan jiwanya kepada ayahnya. Ia yakin dan percaya betul bahwa ayahnya akan menyelamatkannya walau rintangan berat menghadangnya.
Pembaca, pernahkan anda membayangkan begitu besar kepercayaan anak-anak kita kepada kehadiran sang ayah?
Pada awalnya mereka mengharapkan untuk tidak pernah lepas dari genggaman sang ayah dalam segala hal. Termasuk dalam pendidikan moral dan agamanya. Mereka begitu menyenangi kehadiran sang ayah. Kehadirannya memunculkan harapan, dan kepergiannya memunculkan kekhawatiran. Mereka dulu terlihat begitu senang dengan sapa dan teguran yang ayah berikan. Bahkan mereka mencarinya ketika sang ayah tidak berada di sampingnya.
Hanya karena kesalahan yang diciptakan sang ayah-lah yang menjadikan mereka terkadang lepas dari genggamannya. Mereka lupa dengan prinsip yang ayah miliki, karena sang ayah tidak pernah mengajarkannya kembali. Mereka lupa dengan amal-amal sholeh yang harus dilakukannya, karena ayahnya tidak memegang kuat-kuat jalan yang harus ditempuhnya. Mereka tidak percaya kepada ayahnya lagi karena ia tidak memupuk dan menjaga kepercayaan yang diberikannya oleh anak-anaknya.
Dan akhirnya kepercayaan sang anak kepada ayahnya pun sirna. Apa yang keluar dari ucapannya tidak digubris oleh anak-anaknya kembali. Bahkan ketika ajal menjemputnya, jasad sang ayah yang sudah terbujur kaku pun menjadi sesuatu yang mengerikan bagi anak-anaknya.
Sebuah pepatah mengatakan, “Trust is like a mirror, once its BROKEN you can never look at it the same again.” (Kepercayaan seperti sehelai cermin, satu kalinya RUSAK anda tidak pernah dapat memandangnya yang sama lagi).
Pernah suatu ketika terjadi hal yang memprihatinkan di keluarga Muslim di Amerika. Mereka datang ke Amerika dengan harapan besar. Suami dan istri ini menjadi Muslim sejak lahir. Kehidupan dan pendidikan bagi anak-anaknya yang lebih baik. Kehidupan yang lebih manusiawi. Mereka mempunyai dua orang anak. Beberapa tahun kemudian, ketika anak-anaknya beranjak dewasa, ayahnya meninggal dunia karena sakit keras yang sudah lama dideritanya.
Ketika giliran memandikan jenazahnya, tidak ada satu pun anak-anaknya yang berani melakukannya. Dan ketika giliran menshalatkannya pun, mereka tidak paham bagaimana harus memulainya. Parahnya lagi, mereka pun sudah lupa bagaimana cara mengambil air wudhu.
“How should I do it?”, ujarnya dengan wajah bingung. Urutan dan aturan wudhunya tidak dapat ia lakukan dengan baik.
Peristiwa ini adalah salah satu bukti apa yang disebutkan di dalam hadist Rasulullah SAW, "Setiap bayi terlahir dalam keadaan fitrah (Muslim muwahhid), namun kedua orang tuanyalah yang menjadikan dia Yahudi, Nashrani atau Majusi. Sebagaimana seekor hewan melahirkan anaknya dalam keadaan sempurna, adakah kamu dapati cacat padanya."(Muttafaq 'alaih)
Kembali ke tema kata “kepercayaan”, tidak ada keberhasilan tanpa kepercayaan. Itulah prinsip hidup dari sebuah kesuksesan. Banyak sekali cerita kesuksesan orang-orang besar karena adanya kepercayaan. Bahkan salah satu kunci kesuksesan dakwah Rasulullah SAW adalah karena sebutan Al-Amin (orang yang dapat dipercaya) sejak sebelum kenabian dari semua orang. Dengan kepercayaan
inilah, dahulu Rasulullah SAW menyulam kesuksesan, dan merajut keberhasilan.
Kepercayaan adalah salah satu bentuk nyata dari keberhasilan sebuah positif thingking seseorang. Positif thinking adalah sebuah upaya untuk melihat sesuatu dari sisi positifnya. Segala sesuatu pasti tidak sempurna, kecuali Allah SWT.
Oleh karena itu kalau kita terus mencari ketidak sempurnaan akan sesuatu, maka pasti akan kita dapatkan. Akan tetapi mencari ketidak sempurnaan adalah salah satu jalan kita mendapatkan kerugian dan kegagalan. Dan perilaku ini menjadi salah satu penyebab hilangnya sebuah kesempatan besar.
Begitu pula dengan kepercayaan yang dimiliki oleh seorang ayah dari anak-anaknya. Ketika mereka masih kecil, mereka percaya bahwa kekuatan otot ayahnya akan mampu menopang beban berat yang dimilikinya. Mereka percaya bahwa ayahnya adalah sosok yang mampu membimbing jalan hidupnya ke arah yang benar dan tepat. Sehingga ketika anak-anak diajak ke suatu arah kebaikan, mereka tetap percaya kepadanya. Tidak bisa dipungkiri kepercayaan selalu membutuhkan patner. Dan patner sang ayah adalah anak-anaknya.
Membangun kepercayaan perlu tumpukan kebaikan. Bahkan terkadang harus merasakan penderitaan dan ketidak berdayaan. Dan tidak jarang harus berhadapan dengan ide-ide orang lain yang menentangnya. Berhadapan dengan tarikan-tarikan yang lebih menarik bagi anak-anak dari pada keinginan baik ayahnya. Membangun kepercayaan berarti bersiap untuk berkorban. Berat memang, tapi kita perlu kepercayaan untuk menegakkan kehidupan. Ada pepatah yang dapat mengingatkan kita akan sifat kepercayaan ini, “Trust is the hardest thing to find and the easiest to lose.” (kepercayaan adalah hal yang paling sukar didapat namun paling mudah hilang).
Ketika kepercayaan anak-anak ada di pundak sang ayah, maka tidak mustahil ia akan mudah menasehatinya seperti ketika Rasulullah SAW menasehati Ibnu Abbas RA ketika kecil. Pintu nasehat yang dimiliki oleh anak-anaknya akan terbuka lebar bagi apapun yang datang dari ayahnya.
Dari sahabat Ibnu Abbas ia berkata: Suatu hari aku membonceng Nabi SAW, maka beliau bersabda kepadaku: ”Wahai nak, sesungguhnya aku akan ajarkan kepadamu beberapa kalimat: Jagalah (syariat) Allah, niscaya Allah akan menjagamu, jagalah (syariat) Allah, niscaya engkau akan dapatkan (pertolongan/ perlindungan)
Allah senantiasa di hadapanmu. Bila engkau meminta (sesuatu) maka
mintalah kepada Allah, bila engkau memohon pertolongan, maka mohonlah
pertolongan kepada Allah. Ketahuilah (yakinilah) bahwa umat manusia
seandainya bersekongkol untuk memberimu suatu manfaat, niscaya mereka
tidak akan dapat memberimu manfaat melainkan dengan sesuatu yang telah
Allah tuliskan untukmu, dan seandainya mereka bersekongkol untuk
mencelakakanmu, niscaya mereka tidak akan mampu mencelakakanmu selain
dengan suatu hal yang telah Allah tuliskan atasmu. Al Qalam (pencatat
takdir) telah diangkat, dan lembaran-lembaran telah kering.” (Riwayat
Ahmad, dan At Tirmizy)
Suatu ketika seorang gadis kecil bersama dengan ayahnya melintasi jembatan tua yang tidak terawat baik. Jembatan itu penuh dengan lubang menganga, dan talinya pun terlihat ada yang putus. Pertanda kalau kurang diperhatikan oleh yang empunya. Tampak suasana takut dan cemas di raut muka sang ayah dan gadis kecil ketika hendak menyeberanginya. Sambil berbicara pelan kepada putri yang ia cintainya. "Sayang, tolong pegang tangan ayah kuat-kuat agar kamu tidak jatuh ke dalam sungai."
Mendengar permintaan ayahnya si gadis kecil berkata sedikit keras, "Tidak ayah! Ayah yang harus pegang tanganku."
"Apa bedanya?" tanya laki-laki itu sedikit bingung.
"Ada perbedaan besar, yah," balas si gadis kecil.
"Jika aku memegang tangan ayah dan sesuatu terjadi padaku, kemungkinan aku biarkan tangan ayah lepas dariku. Tetapi jika ayah memegang tanganku, aku yakin apapun yang terjadi, ayah tidak akan pernah membiarkan tanganku terlepas," jelasnya.
Gadis kecil ini menyandarkan keselamatan jiwanya kepada ayahnya. Ia yakin dan percaya betul bahwa ayahnya akan menyelamatkannya walau rintangan berat menghadangnya.
Pembaca, pernahkan anda membayangkan begitu besar kepercayaan anak-anak kita kepada kehadiran sang ayah?
Pada awalnya mereka mengharapkan untuk tidak pernah lepas dari genggaman sang ayah dalam segala hal. Termasuk dalam pendidikan moral dan agamanya. Mereka begitu menyenangi kehadiran sang ayah. Kehadirannya memunculkan harapan, dan kepergiannya memunculkan kekhawatiran. Mereka dulu terlihat begitu senang dengan sapa dan teguran yang ayah berikan. Bahkan mereka mencarinya ketika sang ayah tidak berada di sampingnya.
Hanya karena kesalahan yang diciptakan sang ayah-lah yang menjadikan mereka terkadang lepas dari genggamannya. Mereka lupa dengan prinsip yang ayah miliki, karena sang ayah tidak pernah mengajarkannya kembali. Mereka lupa dengan amal-amal sholeh yang harus dilakukannya, karena ayahnya tidak memegang kuat-kuat jalan yang harus ditempuhnya. Mereka tidak percaya kepada ayahnya lagi karena ia tidak memupuk dan menjaga kepercayaan yang diberikannya oleh anak-anaknya.
Dan akhirnya kepercayaan sang anak kepada ayahnya pun sirna. Apa yang keluar dari ucapannya tidak digubris oleh anak-anaknya kembali. Bahkan ketika ajal menjemputnya, jasad sang ayah yang sudah terbujur kaku pun menjadi sesuatu yang mengerikan bagi anak-anaknya.
Sebuah pepatah mengatakan, “Trust is like a mirror, once its BROKEN you can never look at it the same again.” (Kepercayaan seperti sehelai cermin, satu kalinya RUSAK anda tidak pernah dapat memandangnya yang sama lagi).
Pernah suatu ketika terjadi hal yang memprihatinkan di keluarga Muslim di Amerika. Mereka datang ke Amerika dengan harapan besar. Suami dan istri ini menjadi Muslim sejak lahir. Kehidupan dan pendidikan bagi anak-anaknya yang lebih baik. Kehidupan yang lebih manusiawi. Mereka mempunyai dua orang anak. Beberapa tahun kemudian, ketika anak-anaknya beranjak dewasa, ayahnya meninggal dunia karena sakit keras yang sudah lama dideritanya.
Ketika giliran memandikan jenazahnya, tidak ada satu pun anak-anaknya yang berani melakukannya. Dan ketika giliran menshalatkannya pun, mereka tidak paham bagaimana harus memulainya. Parahnya lagi, mereka pun sudah lupa bagaimana cara mengambil air wudhu.
“How should I do it?”, ujarnya dengan wajah bingung. Urutan dan aturan wudhunya tidak dapat ia lakukan dengan baik.
Peristiwa ini adalah salah satu bukti apa yang disebutkan di dalam hadist Rasulullah SAW, "Setiap bayi terlahir dalam keadaan fitrah (Muslim muwahhid), namun kedua orang tuanyalah yang menjadikan dia Yahudi, Nashrani atau Majusi. Sebagaimana seekor hewan melahirkan anaknya dalam keadaan sempurna, adakah kamu dapati cacat padanya."(Muttafaq 'alaih)
Kembali ke tema kata “kepercayaan”, tidak ada keberhasilan tanpa kepercayaan. Itulah prinsip hidup dari sebuah kesuksesan. Banyak sekali cerita kesuksesan orang-orang besar karena adanya kepercayaan. Bahkan salah satu kunci kesuksesan dakwah Rasulullah SAW adalah karena sebutan Al-Amin (orang yang dapat dipercaya) sejak sebelum kenabian dari semua orang. Dengan kepercayaan
inilah, dahulu Rasulullah SAW menyulam kesuksesan, dan merajut keberhasilan.
Kepercayaan adalah salah satu bentuk nyata dari keberhasilan sebuah positif thingking seseorang. Positif thinking adalah sebuah upaya untuk melihat sesuatu dari sisi positifnya. Segala sesuatu pasti tidak sempurna, kecuali Allah SWT.
Oleh karena itu kalau kita terus mencari ketidak sempurnaan akan sesuatu, maka pasti akan kita dapatkan. Akan tetapi mencari ketidak sempurnaan adalah salah satu jalan kita mendapatkan kerugian dan kegagalan. Dan perilaku ini menjadi salah satu penyebab hilangnya sebuah kesempatan besar.
Begitu pula dengan kepercayaan yang dimiliki oleh seorang ayah dari anak-anaknya. Ketika mereka masih kecil, mereka percaya bahwa kekuatan otot ayahnya akan mampu menopang beban berat yang dimilikinya. Mereka percaya bahwa ayahnya adalah sosok yang mampu membimbing jalan hidupnya ke arah yang benar dan tepat. Sehingga ketika anak-anak diajak ke suatu arah kebaikan, mereka tetap percaya kepadanya. Tidak bisa dipungkiri kepercayaan selalu membutuhkan patner. Dan patner sang ayah adalah anak-anaknya.
Membangun kepercayaan perlu tumpukan kebaikan. Bahkan terkadang harus merasakan penderitaan dan ketidak berdayaan. Dan tidak jarang harus berhadapan dengan ide-ide orang lain yang menentangnya. Berhadapan dengan tarikan-tarikan yang lebih menarik bagi anak-anak dari pada keinginan baik ayahnya. Membangun kepercayaan berarti bersiap untuk berkorban. Berat memang, tapi kita perlu kepercayaan untuk menegakkan kehidupan. Ada pepatah yang dapat mengingatkan kita akan sifat kepercayaan ini, “Trust is the hardest thing to find and the easiest to lose.” (kepercayaan adalah hal yang paling sukar didapat namun paling mudah hilang).
Ketika kepercayaan anak-anak ada di pundak sang ayah, maka tidak mustahil ia akan mudah menasehatinya seperti ketika Rasulullah SAW menasehati Ibnu Abbas RA ketika kecil. Pintu nasehat yang dimiliki oleh anak-anaknya akan terbuka lebar bagi apapun yang datang dari ayahnya.
Dari sahabat Ibnu Abbas ia berkata: Suatu hari aku membonceng Nabi SAW, maka beliau bersabda kepadaku: ”Wahai nak, sesungguhnya aku akan ajarkan kepadamu beberapa kalimat: Jagalah (syariat) Allah, niscaya Allah akan menjagamu, jagalah (syariat) Allah, niscaya engkau akan dapatkan (pertolongan/
Sri Sultan: Ungkap Aksi Kopassus Bukti Reformasi TNI Berjalan
Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan HB X mengapresiasi Tim
Investigasi TNI Angkatan Darat yang berhasil mengungkap pelaku
penyerangan Lembaga Pemasyarakatan Cebongan.
Pelaku penyerangan Lapas Cebongan adalah 11 anggota Grup 2 Kopassus, Kandang Menjangan, Solo, Jawa Tengah.
"Jujur kami memberikan apresiasi yang tinggi sehingga proses pengungkapan kasus ini tidak berlarut-larut," kata Ngarso Dalem panggilan akrab Gubernur DIY ini, Jumat 5 April 2013
Sultan, yang juga Raja Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat ini melihat proses keterbukaan dan sikap cepat TNI yang ditunjukkan melalui tim investigasi.
Langkah ini kata Sultan, menjadi salah satu indikator telah berjalannya proses reformasi di tubuh TNI yang selama ini digaungkan. "Adanya reformasi di tubuh TNI yang makin jelas dan nyata," katanya.
Kalau pun penyelesaian kasus ini di pengadilan militer, Sultan minta agar konsistensi TNI bisa terus terjaga. Sehingga tragedi kemanusian bisa terus diusut tuntas.
"Karena persoalan yang selama ini hanya menjadi pertanyaan, akhirnya terkuak siapa pelakunya," tuturnya.
Soal transparansi persidangan nanti, Komandan Jenderal Kopassus Mayor Jenderal TNI Agus Sutomo menjamin proses hukum terhadap para pelaku penyerangan Lapas Cebongan.
Bahkan persidangan 11 anggota Kopassus itu akan terbuka untuk umum. "Peradilannya di Pengadilan Militer, terbuka untuk umum silakan menonton," kata Agus. (umi)
Pelaku penyerangan Lapas Cebongan adalah 11 anggota Grup 2 Kopassus, Kandang Menjangan, Solo, Jawa Tengah.
"Jujur kami memberikan apresiasi yang tinggi sehingga proses pengungkapan kasus ini tidak berlarut-larut," kata Ngarso Dalem panggilan akrab Gubernur DIY ini, Jumat 5 April 2013
Sultan, yang juga Raja Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat ini melihat proses keterbukaan dan sikap cepat TNI yang ditunjukkan melalui tim investigasi.
Langkah ini kata Sultan, menjadi salah satu indikator telah berjalannya proses reformasi di tubuh TNI yang selama ini digaungkan. "Adanya reformasi di tubuh TNI yang makin jelas dan nyata," katanya.
Kalau pun penyelesaian kasus ini di pengadilan militer, Sultan minta agar konsistensi TNI bisa terus terjaga. Sehingga tragedi kemanusian bisa terus diusut tuntas.
"Karena persoalan yang selama ini hanya menjadi pertanyaan, akhirnya terkuak siapa pelakunya," tuturnya.
Soal transparansi persidangan nanti, Komandan Jenderal Kopassus Mayor Jenderal TNI Agus Sutomo menjamin proses hukum terhadap para pelaku penyerangan Lapas Cebongan.
Bahkan persidangan 11 anggota Kopassus itu akan terbuka untuk umum. "Peradilannya di Pengadilan Militer, terbuka untuk umum silakan menonton," kata Agus. (umi)
9 LANGKAH MENJADI SUAMI DAMBAAN ISTRI ][
Berikut
ini 9 langkah jitu untuk menjadi suami dambaan istri... Memang sekilas
kelihatan sempurna, namun anda para pria pasti bisa melakukannya tahap
demi tahap.
1. Setia Mendengar..
Punya telinga tapi
tak mendengar, kadang-kadang untuk mendengarkan itu susah. Tetapi
seorang isteri akan lebih suka jika memiliki suami yang mau mendengar
cerita atau keluhan sang isteri. Bagi suami kadang-kadang untuk
mendengarkan perkataan isteri sering dianggap tidak penting tetapi yang
diinginkan oleh sang isteri hanyalah perkataan dia di dengar dan
difahami saja.
2. Menghargai..
Semua manusia tentu
ingin dihargai, termasuk juga isteri. Seorang suami yang selalu
menghargai isteri baik dalam sikap maupun perkataan tentu akan selalu
dirindukan oleh seorang isteri. Penghargaan yang diharapkan oleh isteri
bukanlah mahal atau besar, awali dengan perbuatan-perbuatan kecil atau
sepele seperti memberikan pujian jika sang istri memasak atau memberi
ciuman selamat pagi.
3. Tidak Suka Menyalahkan..
Seorang
isteri juga manusia yang tak luput dari kesalahan, ketika sang isteri
berbuat kesalahan, sang suami sebaiknya menegur dengan sikap yang
cerdas, tidak dengan kasar atau menyalahkan hingga keluar emosi yang
berlebihan. Daripada marah-marah kepada isteri sebaiknya
menanyakan/meminta penjelasan dari sang isteri kenapa berbuat itu dan
memberi nasihat agar tidak terulang lagi.
4. Bisa menerima pendapat isteri..
Suami sebagai kepala keluarga, sebaiknya tidak bersikap otoriter tetapi
sebaliknya suami dapat mendengar dan menerima pendapat dari isteri jika
pendapat itu memang merupakan keputusan yang terbaik. Suami isteri
perlu memutuskan suatu keputusan secara bersama-sama tidak sepihak dan
sang isteri harus memahami apa-apa yang diputuskan oleh suami.
5. Sayang diri sendiri..
Kalau suami menyayangi isteri dan keluarga, tentu isteri juga ingin
agar sang suami juga menyayangi diri sendiri. Seperti menjaga kesehatan,
pola makan, tidur yang cukup, dan tidak merokok.
6. Pulang dengan senyuman..
Tekanan di tempat kerja tidak membuat sang suami membawa perasaan itu
didalam rumah, kerja yang membuat stress atau meletihkan tetapi ketika
sampai di rumah semuanya dihiasi dengan senyuman, sehingga isteri tidak
menjadi sedih atau salah bersikap.Jika ada masalah di tempat kerja,
suami bisa berbagi cerita kepada isteri dan isteri pun bisa menjadi
motivasi atau memberi sokongan kepada suami yang sedang menghadapi
masalah.
7. Romantis..
Isteri mana yang tidak bahagia
memiliki suami yang penuh kasih sayang , perhatian dan romatis. Memang
agak susah mengharapkan suami menunjukkan rasa sayang dan cinta kepada
isteri setiap hari. Tetapi suami bisa melakukannya pada saat tertentu,
misal ulangtahun pernikahan, atau hari ulang tahun isteri. Sesekali
suami mengajak isteri untuk keluar berduaan .
8. Membantu urusan rumah tangga dan anak..
Inilah suami idaman yang dinantikan oleh para isteri, iaitu suami yang
mau membantu dan melakukan kerja rumah tangga. Disela-sela kesibukan
mencari nafkah, suami masih ‘sempat’ meluangkan waktu untuk membantu
isteri dan anak.
9. Senantiasa menambah ilmu rumah tangga...
Biasanya sang isteri yang mencari informasi berkenaan dengan rumah
tangga, tetapi alangkah baiknya kalau sang suami juga mencari informasi
dan ilmu mengenai rumah tangga..
semoga bermanfaat,
Kamis, 04 April 2013
Sekilas cerita Kopassus Grup 2 Kartosuro
Kartosuro sejatinya hanya sebuah kecamatan di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah. Tetapi, Kartosuro tampak lebih hidup dari Sukoharjo. Itu karena letak strategis Kartosuro di persimpangan tiga kota penting di Jawa: Solo, Yogyakarta, dan Semarang.
Titik persimpangan tiga kota pusat budaya Jawa itu ditandai dengan sebuah tugu. Orang sekitar mengenalnya Tugu Kartosuro.
Satu kilometer dari Tugu Kartosuro ke arah selatan, adalah markas Grup 2 Kopassus. Markasnya sangat luas, hampir satu desa. Sering disebut sebagai Kandang Menjangan, karena memang dulunya dikenal hutan tempat rusa berkumpul. Markas ini masuk wilayah Kabupaten Sukoharjo, tetapi di seberang jalannya, masuk wilayah Kabupaten Boyolali.
Di depan markas Grup 2, warga yang lewat harus hati-hati. Terpasang 'polisi tidur' dengan gundukan lumayan besar di jalan raya poros Solo-Yogyakarta itu. Ada pintu jaga sebelum masuk lapangan upacara seluas dua lapangan bola. Selalu ada penjaga di depan pintu masuk Grup 2.
Warga sekitar yang biasa lewat depan markas Grup 2 ini sadar mereka dilarang ngebut atau bertingkah. Sering, kalau ada orang mengendarai kendaraan sembarangan di depan markas itu, dihukum push up oleh petugas jaga. Warga sekitar tahu, itu adalah markas salah satu Korps militer paling disegani di Indonesia. Korps paling elit.
Dari waktu ke waktu korps ini terus berkembang. Tahun 1996, di bawah kepemimpinan Prabowo, Kopassus terdiri dari lima grup pasukan; grup satu adalah group parakomando yang berkedudukan di Banten. Selain di Banten, grup parakomando adalah yang ada di Kartosuro itu. Sementara grup 3 adalah pusat pendidikan pasukan khusus di Batujajar. Grup empat, Sandhi Yudha di Jakarta dan detasemen 81 yang kemudian disebar di semua grup.
Salah satu ksatrian di Grup 2 ini dinamai Kstarian Slamet Riyadi. Prajurit Slamet Riyadi adalah salah satu pahlawan nasional yang juga diabadikan menjadi nama jalan urat nadi Solo. Sekitar 10 kilometer dari markas Grup 2, ada juga patung Slamet Riyadi berdiri tegak di jantung kota Solo.
Nama Overste Slamet Riyadi melejit sejak usia muda. Umur 24 tahun sudah menjadi letnan kolonel dengan karir militer cemerlang. Dia memiliki kemampuan diplomasi yang baik. Buktinya dia sempat berdiplomasi dengan Mayor Ohl dari ketentaraan Belanda.
Di masa revolusi Slamet Riyadi menjadi tentara TKR yang menonjol. Dia berhasil memimpin penyerbuan Kenpeitai. Rentetan keberhasilan itu membuat karir Slamet Riyadi melesat, dan dalam waktu singkat berhasil menjabat sebagai mayor.
Umur 19 tahun sudah memimpun batalyon, tanpa ada selentingan dari kawan-kawanya. Bisa jadi Slamet Riyadi menjadi komandan batalyon termuda dalam sejarah militer Indonesia. Bayangkan, Batalyon biasanya terdiri dari 4 kompi dengan anggota antara 400 hingga 500 orang dipimpin pemuda ingusan.
Kini, di ksatrian tempat nama Slamet Riyadi diabadikan sedang terbelit persoalan. 11 anggota pasukannya diketahui menyerbu Lapas Cebongan dan menembak 4 tahanan di dalamnya. Tentu, mereka bakal diproses hukum.
sumber: merdeka.com
Akhir tragis karir Idjon Djanbi, bapak Kopassus TNI AD
Siapa pemilik akun facebook 'Idjon Djanbi' yang menyebarkan analisa soal penyerangan Lapas Cebongan, belum terungkap. Dalam notesnya, 'Idjon Djanbi' memaparkan temuan dan menuding bukan Kopassus yang menembak mati empat tahanan itu, tetapi polisi. Tentu kebenarannya masih harus diuji dan layak diperdebatkan.
Idjon Djanbi asli adalah nama pemilik komandan pertama pasukan elite TNI AD yang kini bernama Kopassus. Komandan Teritorium III Siliwangi Kolonel Kawilarang meminta Mohammad Idjon Djanbi membangun pasukan komando. Pasukan kecil yang tangguh dan mampu bertempur di segala medan.
Dulunya Idjon Djanbi bernama Kapten Rokus Bernandus Visser. Mantan komandan sekolah terjun payung Belanda. Dia anggota pasukan elite Belanda yang akhirnya bersimpati pada perjuangan Indonesia. Visser kemudian keluar dari tentara Belanda. Menikah dan masuk Islam. Dia mengganti namanya menjadi Mohammad Idjon Djanbi dan menjadi petani bunga di Lembang.
Ketika diminta kembali memimpin dan mendirikan Kesatuan Komando Teritorium III tahun 1952, bukan perkara mudah. Tak ada sumber daya manusia, peralatan dan dukungan dana. Tetapi pelan-pelan Idjon Djanbi mewujudkan sebuah pasukan komando yang handal dengan cucuran keringat dan tetesan darah.
Ternyata tak semua suka kepadanya. Walau sudah masuk Islam, menjadi warga negara Indonesia dan menjadi perwira TNI, tetap saja Idjon dianggap sebagai orang Belanda. Periode 1950an, sentimen itu memang tinggi. Apalagi Idjon Djanbi diangkat menjadi Mayor. Pangkat yang cukup tinggi kala itu.
Desas-desus Idjon Djanbi adalah mata-mata Belanda kerap dihembuskan sejumlah perwira yang iri. Inisial MID, Mohammad Idjon Djanbi sering dikaitkan dengan Militaire Inlichtingen Dienst, dinas intelijen militer Belanda.
"MID, itu katanya singkatan dari intelijen Belanda. Sering ada bisik-bisik itu dulu. Tapi saya tak percaya, banyak teman-teman juga tak percaya. Kalau yang muda-muda memang banyak yang percaya lalu jadi berbeda terhadap Pak Idjon," kata Nadi (86), seorang pensiunan pasukan elite didikan Idjon saat berbincang dengan merdeka.com.
Soal tudingan mata-mata ini juga digambarkan dalam Dalam buku Inside Indonesia's Special Forces yang ditulis Ken Conboy.
Salah satu perwira muda yang tak menyukai Idjon Djanbi adalah Letnan Benny Moerdani (kelak Panglima ABRI), yang baru lulus sekolah jadi instruktur. Benny mencurigai komandannya ini sebagai mata-mata. Tentu tak ada cukup bukti untuk membuktikan itu.
Sejumlah orang yang tak suka pada Idjon terus bergerak. Setelah Kesko TNI menjadi besar, keinginan mereka untuk mendepak Idjon semakin kuat. Kesempatan itu datang tahun 1956, Idjon digeser ke posisi yang tidak nyaman di pusat pelatihan.
Dia tahu dirinya disingkirkan, Idjon marah. Harga dirinya sebagai perwira terusik. Dia meminta keluar dari TNI dan dari kesatuan yang sangat dicintainya. Padahal susah payah Idjon membangun pasukan komando kebanggan Siliwangi itu benar-benar dari nol.
"Saya pribadi yakin Pak Idjon bukan mata-mata Belanda. Dulu dia sudah memilih keluar dri tentara Belanda dan memihak TNI. Dia juga sudah jadi petani bunga di lembang ketika bertemu Pak Kawilarang," kata Nadi.
Idjon Djanbi digantikan wakilnya, Mayor Djailani. Dia memilih bekerja di perkebunan di sekiar Cianjur. Karirnya sebagai tentara dengan sederet prestasi berakhir sudah.
Setelah pensiun, tak jelas kelanjutan berita soal Idjon Djanbi. Begitu juga soal akhir hidupnya. Akhir karirnya tak secemerlang pasukan yang kini dikenal sebagai salah satu pasukan elite terbaik dunia.MERDEKA.COM.
Rabu, 03 April 2013
T A J R I D ( Kesungguhan ) ^_^
(
Bagi yang tidak suka abaikan saja,diam lbh baik dlm menjaga hati daripd
prasangka dan perkataan lisan maupun tulisan hal yg buruk, tdk perduli
jika diterima maupun ditentang,segala hal kebajikan yg disampaikan
semata". Karena Allah Ta'ala utk kebajikan sesama).^^
Tajrid
secara bahasa adalah mengosongkan sesuatu daripada yang lain. Maksud
tajrid (kesungguhan) adalah bahwa jika kita sedang menghadap Allah, maka
penuhkanlah perhatian hanya kepada Allah dan kosongkan perhatian
daripada yang lain. Demikianlah juga jika engkau mengerjakan sesuatu
maka penuhkanlah perhatian kepada pebuatan tersebut dengan niat kepada
Allah dan kosongkan daripada yang lain. Kosongkan daripada yang lain dan
hanya menghadapkan diri kepada Allah itulah yang dimaksudkan dalam
kalimat : “ iyyaka na’budu wa iyyaka nastain “ dalam surah al fatihah..
Dalam ayat ini dipakai kalimat “Iyaaka” bukan “Ilaika”. Iyyaka artinya
adalah hanya kepadaMu Ya Allah, dan tidak kepada yang lain sedikitpun
sedang ilaika “ kepadaMu “; berarti dalam kalimat ‘iyyaka “ tersembunyi
makna “tajrid” dan “tafrid”. ^^
Tajrid mengosongkan diri
daripada segala sesuatu sedangkan tafrid hanya menuju kepada Allah Yang
Esa, sebab kalimat tafrid berasal dari “fardun “, yang bermakna tunggal,
satu, tidak ada yang lain. Ulama menyatakan “ tajrid “ dalam ibadah
sedangkan “tafrid “ dalam ubudiyah. “Tajrid” dari hamba kepada Allah
sedangkan tafrid terdapat pada Dzat Allah.
Ada kumpulan yang
mengatakan bahwa tajrid adalah mengosongkan dunia dari kehidupan
sehingga kehidupan hanya untuk beribadah kepada allah, padahal tajrid
dalam amal ibadah tidak dapat dilakukan dengan meninggalkan amal shaleh,
sebagaimana dinyatakan oleh Imam Ibnu Athaillah dalam kitab al Hikam : “
Keinginan anda untuk tajrid padahal Allah menempatkan anda pada asbab,
maka hal itu termasuk syahwat yang tersembunyi. Sebaliknya jika
melakukan “asbab” padahal Allah menempatkan anda pada kedudukan tajrid,
maka hal itu berarti kemerosotan daripada himmah yang luhur “. Said Hawa
menjelaskan bahwa tajrid disini maksudnya adalah meninggalkan pekerjaan
duniawi, sehingga seakan-akan maksud Ibnu Athaillah adalah : “ Jika
anda ditempatkan Allah pada kedudukan untuk melakukan ikhtiar dengan
sebab-sebab sedangkan hatimu menginginkan tajrid, maka itu berarti
akibat pengaruh syahwat yang tersembunyi “.
Disini Imam Athaillah
menyatakan bahwa “tajrid” tidak berarti menghilangkan “asbab”. Sikap
“Tajrid” adalah sikap hati yakin hanya Allah menentukan segala sesuatu
tetapi keyakinan tersebut tidak boleh mengurangi amal terhadap
sebab-sebab dalam berikhtiar. Tetapi dalam beramal, dalam melakukan
sebab, maka hati tidak boleh pula tergantung kepada perbuatan tersebut,
tetapi selayaknya hati hanya tetap bergantung kepada Allah Azza wa
Jalla.
Ibnu Athaillah berkata : Daripada sebagian tanda
ketergantungan kepada amal perbuatan adalah kurangnya harapan ketika
terjadi suatu kesalahan “. Setiap muslim diwajibkan untuk beramal,
berbuat sesuatu ikhtiar, tetapi diwaktu yang sama dia juga diwajibkan
untuk tidak bersandar kepada amal perbuatannya tersebut, tetapi
bersandar kepada Allah Subhannahu wa Ta'ala, hal ini dimaksudkan agar
dalam melakukan amal, tujuannya adalah mencari keridhaan Allah Ta'ala,
bukan natijah daripada amal perbuatan tersebut.^_^
Sahabat sahabatku,^_^
Tanda" Allah menempatkan seseorang dalam “asbab” ialah dengan berjalan
terus menerus dan nampak buahnya(hasilnya), maksudnya begini :
ketika sibuk dengan ikhtiar maka ikhtiar itu tidak menganggu agamanya,
tidak membuatnya tamak kepada milik orang lain, tetap dalam niat yang
baik, selalu menjalin hubungan silaturahmi dengan yang lain, dan
menolong orang yang lain sehingga amal perbuatannya dapat memberikan
manfaat kepada dirinya, hidupnya, manusia yang lain, alam sekitarnya,
dan kehidupannya di akhirat kelak. ^_^
Sedangkan jika Allah
Subhannahu wa Ta'ala memberikan kepadanya “tajrid”, maka hatinya tetap
kepada Allah walau dalam keadaan dan kesibukan melakukan asbab, dan
mendapatkan ketenangan jiwa dalam beramal, kebersihan hati, dan hanya
tergantung kepada Allah, tidak terpengaruh kepada natijah, tetapi tujuan
melakukan asbab hanya mencari keridhaan Allah Azza wa Jalla “
.
Sahabat sahabatku yg insya Allah dlm ridha Allah Ta'ala sll^_^
Ketahuilah,bahwa Syetan selalu menggoda manusia dalam tajrid dan
ikhtiar. Jika manusia sedang berikhtiar, maka dia mengoda dengan
mengatakan bahwa keadaanmu ini adalah hina sebab engkau meninggalkan
ibadah kepada Allah, maka sebaiknya engkau tinggalkan ikhtiar dan
bergantunglah kepada Allah tanpa berikhtiar. Syetan berkata : “ Andai
engkau meninggalkan ikhtiar, dan kamu tajrid beribadah kepada Allah,
maka nanti hatimu akan bersinar dan mendapat kedudukan yang tinggi
disisi Allah sebagaimana si fulan dan si fulan “. Akhirnya orang tadi
akan meninggalkan ikhtiar, padahal Allah mewajibkannya berikhtiar.^^
Demikian juga syetan akan menggoda orang yang sedang khusyu’ beribadah
kepada Allah (tajrid), dan berkata “ mengapa engkau sibuk dengan ibadah
kepada Allah, padahal dunia itu diberikan kepadamu, maka sebab engkau
meninggalkan ikhtiar, maka lihat orang lain telah menjadi kaya, mendapat
dunia maka segera tinggalkan ibadahmu dan berikhtiarlah , dan carilah
dunia “.
Sahabat, Tujuan syetan adalah agar manusia yang sedang
melakukan ibadah atau yang sedang melakukan ikhtiar terengaruh dan
tergelincir,bimbang, antara ibadah dan ikhtiar, padahal ikhtiar
dilakukan dengan niat ibadah dan keyakinan kepada Allah Subhannahu wa
Ta'ala merupakan cara untuk mendapatkan keridhaan Allah Ta'ala, tetapi
sebab terputusnya ibadah disebabkan ikhtiar atau terputusnya ikhtiar
disebabkan ibadah menjadi penyebab tidak mendapat ridha Allah Subhannahu
wa Ta'ala.
Ketahuilah sahabat sahabatku,bahwa Ikhitar dan
ibadah, tidak dapat dipisahkan sebagaimana dikatakan oleh Ibnu Atahillah
: “ Amal-amal itu adalah badan yang berdiri, sedangkan rohnya adalah
ketergantungan hati dan keikhlasan kepada Alah Subhannahu wa Ta'ala “
.
Dalam suatu hadits disebutkan bahwa :
“ Sesungguhnya Allah sangat suka kepada seorang hamba jika dia
melakukan suatu perbuatan maka dia melakukannya dengan penuh kesungguhan
“. ( riwayat Abu Ya’li dan al askari )
“ Andaikata kamu bertawakal
kepada Allah dengan sebenar-benar tawakkal maka Dia akan memberikan
kepadamu rezeki sebagaimana Dia memberikan rezeki kepada burung, di pagi
hari burung itu keluar dari sarangnya mencari makan, dan di petang hari
dia kembali ke sarangnya dalam keadaan perut yang kenyang “ ( riwayat
Ahmad, Tirmidzi, Ibnu Majah).
Sahabat,Hadits ini menjelaskan
bahwa tawakkal kepada Allah Subhannahu wa Ta'ala tidak menafikan
ikhtiar, sebab Allah memberikan rezeki kepada burung sesudah burung itu
terbang mencari rezeki, bukan menunggu di dalam sangkar. Tetapi dalam
berikhtiar maka hati tetap bergantung dan bertawakkal kepada Allah
Subhannahu wa Ta'ala.
Tajrid menghajatkan kepada “uzlah” dan
inqitha’. Uzlah ( menyendiri ) bukanlah semata-mata menyendiri di salah
satu sudut masjid atau bilik, tetapi suasana hati yang tetap ingat Allah
dari satu waktu kepada waktu yang lain dlm setiap saat, tidak
terpengaruh dengan segala godaan dan suasana dalam beramal dan
berikhtiar. Sedangkan “inqitha’, adalah mengumpulkan segala potensi ,
semangat dan waktu untuk melakukan ikhtiar, dengan hati tetap bergantung
kepada Allah, sehingga kata Ibnu Ataillah : “ Adalah kebodohan orang
yang meninggalkan apa yang suidah dimilikinya karena hendak mencari
sesuatu yang baru, padahal Allah telah memilih baginya pada waktu itu “.
Dalam uzlah Ibnu Ataillah juga berkata :
“ Tidak ada sesuatu yang bermanfaat untuk hati sebagaimana uzlah, sebab lewat pintu uzlah hati dapat memasuki medan fikir “.
“ Bagaimana mungkin hati akan bersinar, sementara gambaran dunia terlukis di cerminnya “.
“ Bagaimana mungkin seseorang itu menuju Allah, padahal hatinya terpasung oleh syahwatnya “.
Dalam sebuah hadits Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda :
“ Fitnah-fitnah itu dilekatkan di hati bagaikan tikar,sehelai demi
sehelai. Maka hati yang dapat dimasukinya tertitik satu noda hitam
padanya. Adapun hati yang mengingkarinya maka terteteslah padanya titik
putih. Sehingga hati ada dua macam : hati yang putih laksana batu karang
yang tak dapat digoyang oleh fitnah selama ada langit dan bumi; dan
hati yang hitam laksana periuk yang terbalik, tidak mengenal kebaikan
dan tidak mengingkari kemungkaran, hatinya penuh dengan hawa nafsu yang
telah masuk ke dalamnya “ ( riwayat Muslim ).
“Tajrid” dan
asbab adalah bergantung kepada rububiyah dan melaksanakan ubudiyah dalam
setiap kehidupan, bagaikan dua sisi mata uang yang tidak dapat
dipisahkan, dan pada waktu yang sama kita meyakini “tafrid” yaitu
meyakini hanya Allah bermula segala sesuatu dan hanya kepadanya
berakhir, sebaagimana dikatakan oleh Ibnu Atailah : “Bergantunglah kamu
kepada sifat-sifat rububiyah Allah, dan laksanakanlah dengan
sungguh-sungguh sifat-sifat ubudiyahmu kepada-Nya “.
Sahabat sahabatku,^_^
Hati manusia selalu dalam proses ujian, apakah dapat melakukan tajrid ,
sehingga bersih daripada nafsu, keinginan dan goresan-goresan dunia,
mereka yang dapat melakukan “ tajrid” inilah yang disebutkan oleh Al
Quran bahwa : “ Mereka itu adalah orang-orang yang telah diuji hati
mereka oleh Allah untuk bertaqwa ‘ ( Al-Qur'an :Surah: al hujurat : 3 ).
Semoga hati kita tetap tajrid dan tafrid kepada Allah dengan tetap
melaksanakan ikhtiar dengan penuh kesungguhan dengan tujuan mendapatkan
keridhaan Allah Subhannahu wa Ta'ala. Wallahu A’lam.
Selasa, 02 April 2013
Ini Penjelasan Ilmiah Pengalaman Menjelang Kematian
Fenomena pengalaman mendekati kematian (Near Dearth Experience/NDE) seperti melihat cahaya terang, berjalan melewati sebuah terowongan, merasa telah mencapai akhir realitas dan bergerak meninggalkan tubuh sendiri terkadang dialami oleh orang yang mendekati kematian.
Fenomena tersebut menimbulkan pertanyaan bagi para peneliti. Bagaimana asal muasal kondisi tersebut? Apakah pengalaman mendekati kematian merupakan produk dari pikiran atau sebuah mekanisme pertahanan secara psikologis?
Selama ini, pengalaman mendekati kematian sulit diungkap secara ilmiah, karena kajian real-time tidak mungkin dilakukan. Tim peneliti dari Coma Science Group dan Cognitive Psychology Research, University of Liège, baru-baru ini melakukan penelitian dengan pendekatan baru.
Steven Laureys dan Serge Bredart bekerjasama mengembangkan kuesioner untuk melihat karakteristik fenomenologis memori, seperti detil sensorik, referensi diri dan emosi. Kuesioner itu dibagikan pada 4 kelompok responden, 3 kelompok pasien yang bangkit dari koma dan 1 kelompok pasien sehat.
Peneliti berasumsi, jika NDE murni merupakan produk imajinasi, maka karakteristik fenomenologisnya pun akan mendekati. Demikian juga bila ternyata NDE lebih terkait dengan kejadian nyata dalam hidup seseorang.
Dalam penelitian, peneliti mengevaluasi memori NDE, kejadian nyata dan imajinasi. Menggunakan pendekatan tersebut, tim peneliti mendapatkan hasil yang mengejutkan. Pertama, peneliti memperoleh hasil bahwa NDE tidak murni produk imajinasi.
Peneliti menemukan bahwa karakteristik fenomenologis yang melekat pada kejadian nyata justru lebih sering muncul dalam ingatan mengenai NDE dibandingkan ingatan mengenai kejadiannya nyata itu sendiri.
Diberitakan Science Daily, peneliti menguraikan, pada kondisi yang kondusif untuk terjadinya fenomene NDE, otak seseorang mengalami kekacauan. Mekanisme fisiologis dan farmakologis dari otak tersebut menjadi benar-benar terganggu dan menjadi lebih buruk.
Peneliti menuturkan bahwa pengalaman keluar dari tubuh (Out of the Body Experience) yang menjadi komponen NDE bisa terjadi akibat disfungsi bagian otak yang disebut lobus tempo-parietal. Lobus parietal merupakan bagian otak yang berperan dalam proses pemisahan diri dengan sesuatu.
Dalam penelitian yang dipublikasikan di jurnal PLOS ONE ini, peneliti berpendapat, fenomena lain NDE juga bisa merupakan produk dari mekanisme yang sama dengan pengalaman keluar dari tubuh. Ini seperti seseorang berada dalam halusinasi.
Peristiwa ini, bagi orang-orang tertentu, menjadi kejutan dan sangat penting dari perspektif personal dan emosi mereka. Kondisi yang matang untuk ingatan mengenai peristiwa tersebut menjadi sangat rinci, persis, dan tahan lama.
Berbagai penelitian telah menggali tentang mekanisme fisiologis dari NDE, khususnya terkait terciptanya fenomena tersebut oleh otak. Akan tetapi teori-teori yang berkembang masih belum mampu menjelaskan pengalaman ini secara menyeluruh.
Hasil kajian yang dilakukan oleh tim peneliti ini pun tidak menyatakan penjelasan yang unik mengenai NDE, namun berkontribusi dalam jalur yang menjelaskan bahwa NDE dipengaruhi oleh fenomena psikologis yang terasosiasi dengan fenomena fisiologis, bukan saling berseberangan.
(tribun/2/4/13)
KISAH SAKIT PERUT
MESKI SANG GURU COBA MENAHAN, TAPI SIMURID TETAP INGIN MELEPAS KESAKTIANNYA.
Berawal dari sakit perut, dikira masuk angin tapi karena minum obat tidak ada perubahan maka sang Scuriti ini menyuruh istrinya untuk memencet belikatnya, kebetulan istrinya kenal sama saya dan dia minta tolong agar saya memeriksa atau mengobati suami tercintanya ini..
Saya mengawalinya dgn membaca ta'udz, Basmalah, Alfatihah sambil memegang perut yg sakit, belum selesai membaca Alfatihah terlihat otot-otot ditangannya menegang keras dan mulai bergerak kedepan, ahirnya terapi saya hentikan karena ada beberapa hal yg ingin saya sampaikan padanya.
Menurut dari beberapa pengalaman yg saya temui, reaksi semacam ini adalah dari hodam amalan yg dimiliki sipasien, apa kamu siap melepaskan amalan tersebut?,... Scuriti ini agak ragu juga ketika saya berikan pilihan semacam itu, ahirnya saya beri dia penjelasan panjang lebar tentang bahaya yang akan ditimbulkan dari amalan-amalan semacam itu..
Alhamdulillah begitu pintu hatinya di ketuk, Allah swt berkenan membukakan hati dan pikirannya sehingga kebenaran itu begitu mudah masuk dan memenuhi ruangan hati dan pikirannya, seketika pola pikirnya jadi berbalik dan dgn mantap menyatakan ingin melepas apapun amalan-amalan kesaktian yg pernah ia dapatkan..
Baiklah, karena waktunya sudah hampir magrib jadi kita lanjutkan setelah sholat' jgn lupa panggil orang tuamu kesini supaya tahu masalah yg sedang dihadapi anaknya sekalian minta izin dan do'anya agar kita diberi kemudahan oleh Allah swt.. .
Selepas magrib orang tuanyapun datang bersama adik iparnya yg setelah saya tahu ternyata itu adalah guru dari scuriti ini, sebelum Ruqiyah dimulai kami berbincang-bincang sejenak sambil menjelaskan maksud dari tujuan saya mengundang mereka. mendengar penjelasan saya siguru mengadakan pembelaan bahwa amalan-amalan itu juga sama datangnya dari para ulama terdahulu dan jgn sembarangan menyalahkan, lagipula ihtiar itukan dianjurkan apalagi keponakan saya ini laki-laki dan kerjanya sebagai scuriti, suka jalan dimalam hari, kalau nanti ada apa-apa kan enak kalau sudah bisa jaga diri, jadi salahnya dimana?... dan bukankah menurut yg pernah saya baca ruqiyah itukan haram?.
Sebelumnya saya mohon maaf kalau ucapan saya ada yg kurang berkenan, dan saya tidak ingin berdebat dalam hal ini karena kalau dibahas tentu tidak akan ada habisnya sementara waktunya sudah malam, sekarang saya tanyakan kembali pada yg bersangkutan apa sudah mantap ingin melepas ilmunya atau belum? tapi sebelumnya saya jelaskan sekali lagi, saya tidak menyalahkan wirid-wirid yg dibaca, tapi saya hanya menyalahkan jin-jin yg berada dalam tubuhnya, dan apakah disini ada yg tahu dimana letak titik jin khodam itu bersemayam dalam tubuh sipemiliknya? dan apa ada yg tahu apa agama dari jin yg selama ini dimintai bantuannya itu?, atau apa bisa menjamin kalaupun jin itu Islam dan bisa ngaji apa dia soleh?, dan mungkinkah seseorang yg kita suruh setiap hari mendampingi kita dia tidak meminta imbalan sedikitpun? begitupun dgn jin, sifatnya sama seperti manusia terbukti ada yg kafir berarti ada juga yg munafik, fasik dll. dan kalau bukan jin lalu siapa? Malaikatkah? apa ada malaikat yg mau diajak berantem? dan tolong dibaca lagi kitab atau buku yg pernah dibaca kalau ruqiyah itu haram, saya hanya akan menunjukan prakteknya lalu silahkan beri penilaian sendiri kira-kira dimana letak haramnya?.silahkan...
Sejurus kemudian scuriti ini mendekat keorang tua dan paman gurunya, Abah, paman, saya sudah mantap saya minta izin dan do'a restunya semoga diberi kemudahan..
Kalau memang kamu sudah siap dan tidak sayang silahkan saja, Abah hanya ingin yg terbaik buat anak abah..
OK sekarang persiapkan diri agar lebih mantap, Beristigfarlah minta ampun pada Allah swt, kemudian genggam kembali tauhidmu dgn membaca Sahadat, dan beri salam pada Rosulullah dgn bersholawat, lalu ikuti saya..
Ya Allah... Ampuni segala dosa-dosaku, baik yg kecil apalagi yg besar, baik yg tidak disengaja apalagi yg disengaja.. ampuni ya Allah..
Ya Allah.. jika ada amalan-amalan yg pernah saya lakukan dan itu tidak Engkau Ridhoi, ampuni saya ya Allah..., dan jika ada jin atau khodam yg berada dalam tubuh saya yg membuat saya sakit dan menghalangi saya dalam ketaatan dalam ibadah kepadaMu maka keluarkanlah dari tubuh saya.. Ya Allah kabulkanlah segera dan terimalah taubat saya.. LAA ILAAHA ILLA ALLAH...... Selesai berdo'a tubuhnya bergetar hebat, otot-ototnya mengeras, jari-jari tangannya mengepal kencang, dan dia mulai melakukan gerakan jurus-jurus silatnya, melihat itu saya langsung beri peringatan kepada mereka bangsa jin untu segera bertaubat dan keluar dari tubuh scuriti ini, terlihat sudah mulai mual dan hendak muntah tapi tiba-tiba dia memegang perut bagian bawah puser sambil merintih kesakitan. dari posisi duduk kemudian dia saya baringkan ditengah kami berempat, yg satu adalah ayah mertuanya, dan tempat yg digunakan menerapi ini adalah rumah mertuanya. setelah terbaring kemudian saya meminta kepada yg hadir untuk melihat apa yg akan saya tunjukan, Coba sekarang perhatikan baik-baik dan gunakan logika untu berfikir, kalau mereka khodam ini baik, kenapa harus kesakitan begitu mendengar Alquran dibacakan kemereka? dan ternyata titik tempat bersemayam mereka ada dibawah pusar, efek yg akan ditimbulkan adalah sering sakit perut, bahkan istrinya juga bisa terserang sakit perut karena efek dari hubungan intim, sakit pinggang, prostat, usus buntu dll, terutama yg dekat dgn tempat konsentrasi para khodam tersebut. nah sekarang saya akan mencoba memukulnya perlahan dgn ujung telunjuk saya, apa benar mereka hebat atau malah sebaliknya. kemudian saya pegang bagian bawah perutnya lalu saya ketuk dgn ujung telunjuk dgn perlahan saking perlahannya kira-kira untuk memukul semut merahpun rasanya tidak akan mati tapi si scuriti ini malah berteriak kesakitan. Sekarang coba bayangkan kl saya tinju bagian ini dgn keras baru segitu sajakan sudah seperti ini sakitnya..inilah kesaktian yg dibanggakan itu?
Semua yg hadir hanya diam dan malah terlihat ada kengerian diwajah mereka ketika saya menyuruh mereka untuk membayangkan seandainya saya tinju bagian bawah perutnya..
Alhamdulillah selama satu jam proses ruqiyah berjalan lancar dan selama itu satu demi satu jin-jin dalam tubuh scuriti ini pada keluar, meski ada beberapa yg mencoba bertahan dan melawan tapi itu bukanlah perlawanan yg berarti, Ahirnya saya berharap testimoni ini bisa menjadi ibroh bagi yg lain dan menjadi pertimbangan bagi yg masih berburu kesaktian dgn menggunakan bantuan jin. Ingatlah keselamatan dan mara bahaya itu adalah taqdir Allah dan yg mampu merubahnya hanyalah do'a. Wallahu'alam..
Berawal dari sakit perut, dikira masuk angin tapi karena minum obat tidak ada perubahan maka sang Scuriti ini menyuruh istrinya untuk memencet belikatnya, kebetulan istrinya kenal sama saya dan dia minta tolong agar saya memeriksa atau mengobati suami tercintanya ini..
Saya mengawalinya dgn membaca ta'udz, Basmalah, Alfatihah sambil memegang perut yg sakit, belum selesai membaca Alfatihah terlihat otot-otot ditangannya menegang keras dan mulai bergerak kedepan, ahirnya terapi saya hentikan karena ada beberapa hal yg ingin saya sampaikan padanya.
Menurut dari beberapa pengalaman yg saya temui, reaksi semacam ini adalah dari hodam amalan yg dimiliki sipasien, apa kamu siap melepaskan amalan tersebut?,... Scuriti ini agak ragu juga ketika saya berikan pilihan semacam itu, ahirnya saya beri dia penjelasan panjang lebar tentang bahaya yang akan ditimbulkan dari amalan-amalan semacam itu..
Alhamdulillah begitu pintu hatinya di ketuk, Allah swt berkenan membukakan hati dan pikirannya sehingga kebenaran itu begitu mudah masuk dan memenuhi ruangan hati dan pikirannya, seketika pola pikirnya jadi berbalik dan dgn mantap menyatakan ingin melepas apapun amalan-amalan kesaktian yg pernah ia dapatkan..
Baiklah, karena waktunya sudah hampir magrib jadi kita lanjutkan setelah sholat' jgn lupa panggil orang tuamu kesini supaya tahu masalah yg sedang dihadapi anaknya sekalian minta izin dan do'anya agar kita diberi kemudahan oleh Allah swt.. .
Selepas magrib orang tuanyapun datang bersama adik iparnya yg setelah saya tahu ternyata itu adalah guru dari scuriti ini, sebelum Ruqiyah dimulai kami berbincang-bincang sejenak sambil menjelaskan maksud dari tujuan saya mengundang mereka. mendengar penjelasan saya siguru mengadakan pembelaan bahwa amalan-amalan itu juga sama datangnya dari para ulama terdahulu dan jgn sembarangan menyalahkan, lagipula ihtiar itukan dianjurkan apalagi keponakan saya ini laki-laki dan kerjanya sebagai scuriti, suka jalan dimalam hari, kalau nanti ada apa-apa kan enak kalau sudah bisa jaga diri, jadi salahnya dimana?... dan bukankah menurut yg pernah saya baca ruqiyah itukan haram?.
Sebelumnya saya mohon maaf kalau ucapan saya ada yg kurang berkenan, dan saya tidak ingin berdebat dalam hal ini karena kalau dibahas tentu tidak akan ada habisnya sementara waktunya sudah malam, sekarang saya tanyakan kembali pada yg bersangkutan apa sudah mantap ingin melepas ilmunya atau belum? tapi sebelumnya saya jelaskan sekali lagi, saya tidak menyalahkan wirid-wirid yg dibaca, tapi saya hanya menyalahkan jin-jin yg berada dalam tubuhnya, dan apakah disini ada yg tahu dimana letak titik jin khodam itu bersemayam dalam tubuh sipemiliknya? dan apa ada yg tahu apa agama dari jin yg selama ini dimintai bantuannya itu?, atau apa bisa menjamin kalaupun jin itu Islam dan bisa ngaji apa dia soleh?, dan mungkinkah seseorang yg kita suruh setiap hari mendampingi kita dia tidak meminta imbalan sedikitpun? begitupun dgn jin, sifatnya sama seperti manusia terbukti ada yg kafir berarti ada juga yg munafik, fasik dll. dan kalau bukan jin lalu siapa? Malaikatkah? apa ada malaikat yg mau diajak berantem? dan tolong dibaca lagi kitab atau buku yg pernah dibaca kalau ruqiyah itu haram, saya hanya akan menunjukan prakteknya lalu silahkan beri penilaian sendiri kira-kira dimana letak haramnya?.silahkan...
Sejurus kemudian scuriti ini mendekat keorang tua dan paman gurunya, Abah, paman, saya sudah mantap saya minta izin dan do'a restunya semoga diberi kemudahan..
Kalau memang kamu sudah siap dan tidak sayang silahkan saja, Abah hanya ingin yg terbaik buat anak abah..
OK sekarang persiapkan diri agar lebih mantap, Beristigfarlah minta ampun pada Allah swt, kemudian genggam kembali tauhidmu dgn membaca Sahadat, dan beri salam pada Rosulullah dgn bersholawat, lalu ikuti saya..
Ya Allah... Ampuni segala dosa-dosaku, baik yg kecil apalagi yg besar, baik yg tidak disengaja apalagi yg disengaja.. ampuni ya Allah..
Ya Allah.. jika ada amalan-amalan yg pernah saya lakukan dan itu tidak Engkau Ridhoi, ampuni saya ya Allah..., dan jika ada jin atau khodam yg berada dalam tubuh saya yg membuat saya sakit dan menghalangi saya dalam ketaatan dalam ibadah kepadaMu maka keluarkanlah dari tubuh saya.. Ya Allah kabulkanlah segera dan terimalah taubat saya.. LAA ILAAHA ILLA ALLAH...... Selesai berdo'a tubuhnya bergetar hebat, otot-ototnya mengeras, jari-jari tangannya mengepal kencang, dan dia mulai melakukan gerakan jurus-jurus silatnya, melihat itu saya langsung beri peringatan kepada mereka bangsa jin untu segera bertaubat dan keluar dari tubuh scuriti ini, terlihat sudah mulai mual dan hendak muntah tapi tiba-tiba dia memegang perut bagian bawah puser sambil merintih kesakitan. dari posisi duduk kemudian dia saya baringkan ditengah kami berempat, yg satu adalah ayah mertuanya, dan tempat yg digunakan menerapi ini adalah rumah mertuanya. setelah terbaring kemudian saya meminta kepada yg hadir untuk melihat apa yg akan saya tunjukan, Coba sekarang perhatikan baik-baik dan gunakan logika untu berfikir, kalau mereka khodam ini baik, kenapa harus kesakitan begitu mendengar Alquran dibacakan kemereka? dan ternyata titik tempat bersemayam mereka ada dibawah pusar, efek yg akan ditimbulkan adalah sering sakit perut, bahkan istrinya juga bisa terserang sakit perut karena efek dari hubungan intim, sakit pinggang, prostat, usus buntu dll, terutama yg dekat dgn tempat konsentrasi para khodam tersebut. nah sekarang saya akan mencoba memukulnya perlahan dgn ujung telunjuk saya, apa benar mereka hebat atau malah sebaliknya. kemudian saya pegang bagian bawah perutnya lalu saya ketuk dgn ujung telunjuk dgn perlahan saking perlahannya kira-kira untuk memukul semut merahpun rasanya tidak akan mati tapi si scuriti ini malah berteriak kesakitan. Sekarang coba bayangkan kl saya tinju bagian ini dgn keras baru segitu sajakan sudah seperti ini sakitnya..inilah kesaktian yg dibanggakan itu?
Semua yg hadir hanya diam dan malah terlihat ada kengerian diwajah mereka ketika saya menyuruh mereka untuk membayangkan seandainya saya tinju bagian bawah perutnya..
Alhamdulillah selama satu jam proses ruqiyah berjalan lancar dan selama itu satu demi satu jin-jin dalam tubuh scuriti ini pada keluar, meski ada beberapa yg mencoba bertahan dan melawan tapi itu bukanlah perlawanan yg berarti, Ahirnya saya berharap testimoni ini bisa menjadi ibroh bagi yg lain dan menjadi pertimbangan bagi yg masih berburu kesaktian dgn menggunakan bantuan jin. Ingatlah keselamatan dan mara bahaya itu adalah taqdir Allah dan yg mampu merubahnya hanyalah do'a. Wallahu'alam..
Senin, 01 April 2013
MAKAN BUAH SEBELUM MAKAN
Ternyata selama ini kita telah dibodohi media produk yahudi,
Yahudi ==> Makan buah sebelum makan.
Iklan dan ajaran berkembang ==> Makan buah setelah makan/alias cuci mulut.
Ajaran Islam ==> Makan buah sebelum makan.
BANTU SHARE PADA TEMAN
JANGAN ABAIKAN, TOLONG DI BACA:
Anda dapat menyelamatkan nyawa seseorang dengan share ini.
Air Liur+Buah = Obat Cancer"
Dr. Stephen memperlakukan pasien sakit Cancer dgn cara yg "un-ortodoks" & banyak pasien Sembuh!
Ia percaya pd penyembuhan alami dlm tubuh terhadap penyakit.
Obat utk Cancer sdh ditemukan!
Anda percaya?
Saya berdukacita bagi pasien cancer yg meninggal di bwh perawatan konvensional.
Pasien cancer tdk seharusnya mati !
Menurut DR. Shu, 3 generasi Sinshe di Taiwan:
Makan buah segar dan caranya!
Ini sangat informatif!
Umumnya makan buah berarti membeli buah, cuci, memotongnya & masukkan ke dalam mulut kita?
Tapi tidak semudah yg kita pikirkan! Pengetahuan penting bagaimana & kapan harus makan buah.
Cara yg tepat makan buah;
+ TIDAK MAKAN BUAH-BUAHAN.
SETELAH ANDA MAKAN.
+ BUAH HARUS DIMAKAN PD SAAT PERUT KOSONG.
BUAH ADALAH MAKANAN PALING PENTING!
BAHAYA! Buah bercampur dgn makanan lain akan membusuk & menghasilkan gas sehingga lambung akan kembung!
Menurut penelitian Dr Herbert Shelton;
Jika Anda telah menguasai cara yg benar makan buah2an,
Anda memiliki;
umur panjang,
selalu sehat,
Penuh energi,
tubuh dan pikiran jadi nyaman & berat badan normal.
Makan buah yg utuh segar dan bersih (Bukan buah/Juice kemasan kaleng/botol Plastik) lebih baik dari pada minum jus.
Tapi jika terpaksa minum jus, maka minumlah seteguk demi seteguk secara perlahan, karena Anda harus membiarkannya bercampur degan air liur Anda sebelum menelannya.
MINUM AIR ES SETELAH MAKAN = KANKER!!
Air dingin akan membuat makanan yang berminyak menjadi solid (beku)!.
Hal ini akan menghambat proses pencernaan.
Ketika 'lumpur' tsb bereaksi dgn asam, maka akan jadi lemak bertoksin(Racun) & berbaris di dalam usus dan terserap dng sangat cepat! Sehingga menyebabkan Cancer!
Cara Terbaik adalah;
* Minum air hangat setelah makan
* Makan buah segar saat perut kosong.
(Buah + Air Liur Manusia = Obat Cancer).
Yahudi ==> Makan buah sebelum makan.
Iklan dan ajaran berkembang ==> Makan buah setelah makan/alias cuci mulut.
Ajaran Islam ==> Makan buah sebelum makan.
BANTU SHARE PADA TEMAN
JANGAN ABAIKAN, TOLONG DI BACA:
Anda dapat menyelamatkan nyawa seseorang dengan share ini.
Air Liur+Buah = Obat Cancer"
Dr. Stephen memperlakukan pasien sakit Cancer dgn cara yg "un-ortodoks" & banyak pasien Sembuh!
Ia percaya pd penyembuhan alami dlm tubuh terhadap penyakit.
Obat utk Cancer sdh ditemukan!
Anda percaya?
Saya berdukacita bagi pasien cancer yg meninggal di bwh perawatan konvensional.
Pasien cancer tdk seharusnya mati !
Menurut DR. Shu, 3 generasi Sinshe di Taiwan:
Makan buah segar dan caranya!
Ini sangat informatif!
Umumnya makan buah berarti membeli buah, cuci, memotongnya & masukkan ke dalam mulut kita?
Tapi tidak semudah yg kita pikirkan! Pengetahuan penting bagaimana & kapan harus makan buah.
Cara yg tepat makan buah;
+ TIDAK MAKAN BUAH-BUAHAN.
SETELAH ANDA MAKAN.
+ BUAH HARUS DIMAKAN PD SAAT PERUT KOSONG.
BUAH ADALAH MAKANAN PALING PENTING!
BAHAYA! Buah bercampur dgn makanan lain akan membusuk & menghasilkan gas sehingga lambung akan kembung!
Menurut penelitian Dr Herbert Shelton;
Jika Anda telah menguasai cara yg benar makan buah2an,
Anda memiliki;
umur panjang,
selalu sehat,
Penuh energi,
tubuh dan pikiran jadi nyaman & berat badan normal.
Makan buah yg utuh segar dan bersih (Bukan buah/Juice kemasan kaleng/botol Plastik) lebih baik dari pada minum jus.
Tapi jika terpaksa minum jus, maka minumlah seteguk demi seteguk secara perlahan, karena Anda harus membiarkannya bercampur degan air liur Anda sebelum menelannya.
MINUM AIR ES SETELAH MAKAN = KANKER!!
Air dingin akan membuat makanan yang berminyak menjadi solid (beku)!.
Hal ini akan menghambat proses pencernaan.
Ketika 'lumpur' tsb bereaksi dgn asam, maka akan jadi lemak bertoksin(Racun) & berbaris di dalam usus dan terserap dng sangat cepat! Sehingga menyebabkan Cancer!
Cara Terbaik adalah;
* Minum air hangat setelah makan
* Makan buah segar saat perut kosong.
(Buah + Air Liur Manusia = Obat Cancer).
Ciri Ikhlas
~TIGA CIRI IKHLAS :
Seorang yang ikhlas memiliki ciri tersendiri sehingga menjadi lambang keperibadiannya:
~1. Tidak terpengaruh atau termakan oleh pujian dan cercaan orang lain.
Bagi mereka segala pujian yang indah atau cercaan yang buruk adalah
sama nilainya.
~2. Tidak
mengharapkan balasan atau ganjaran dari amal kebajikan yang pernah
dilakukan, tetapi dia hanya mengharapkan keridaan Ilahi.
Rasulullah
SAW bersabda: ''Pada hari kiamat nanti, dunia akan dibawa, kemudian
dipisah-pisahkan, apa yang dikerjakan karena Allah dan apa yang
dilakukan bukan karena Allah, lalu dicampakkan ke dalam api neraka.''
(Hadits riwayat Baihaqi)
~3. Orang yang tidak pernah
mengungkit-ungkit kembali segala kebaikan yang pernah dilakukan.
Artinya, orang yang selalu menyebut tentang kebaikan yang pernah
dilakukan, apalagi menghina dan memburuk-burukkan orang yang pernah
diberikan bantuan, maka sesungguhnya dia sangat jauh dari golongan orang
yang ikhlas. Rasulullah SAW pernah memerintahkan kita agar bersedekah
secara diam-diam, jauh dari penglihatan orang banyak. Umpama tangan
kanan memberi sedangkan tangan kiri tidak mengetahuinya. Sabda
Rasulullah SAW: ''Bahwa sesungguhnya Allah tidak melihat kepada tubuh
dan rupa kamu, tetapi Dia hanya melihat kepada hati kamu.'' (Hadits
riwayat Muslim)
STYLE (GAYA) MERUQYAH
Ada 7 style dalam meruqyah yang peruqyah satu berbeda dengan peruqyah lainnya.
.............................. ........................
1. Mau mencukupkan diri hanya membaca ayat ruqyah tanpa menyentuh sama sekali ini shahih
2.Membaca ayat ruqyah sembari hanya menyentuh ditempat yang sakit ini shahih
3. Membaca ayat ruqyah sembari menyentuh ditempat yang sakit+ mengusap-ngusapnya juga shahih
4. Membaca ayat ruqyah sembari menyentuh ditempat yang sakit+ mengusap-ngusapnya+ menepuk-nepuk juga shahih
5. Membaca ayat ruqyah sembari menyentuh ditempat yang sakit+ mengusap-ngusapnya+ menepuk-nepuk+ meniup juga shahih
6.Membaca ayat ruqyah sembari menyentuh ditempat yang sakit+ mengusap-ngusapnya+ menepuk-nepuk+ meniup+memijit juga shahih
7. Membaca ayat ruqyah sembari menyentuh ditempat yang sakit+
mengusap-ngusapnya+ menepuk-nepuk+ meniup+memijit+ menggunakan alat
bantu (sapu lidi, air, alat refleksi ) juga shahih
.............................. .............................. .............................. ...
YANGA MANA YANG TIDAK SHAHIH?
Jika berdoa kepada selain Allah, tawasul kepada orang mati, meminta
bantuan khodam, memakai tenaga dalam, wirid bid'ah, shawalat syirik,
menggunakan azimat dll
Atau merasa sytlenya (gayanya) lebih baik dari style peruqyah lainnya.
.............................. .............................. ...........................
YANG MANA YANG LEBIH BAIK STYLE 1 SAMPAI 7 ?
Semua baik dan kesembuhan bukan karena mencukupkan diri membaca ayat
ruqyah saja atau semakin banyak jurus semakin cepat sembuh.
Kesembuhan itu datangnya dari Allah! bukan karena mencukupkan diri
membaca ayat atau memperbanyak diri dengan jurus dan tehnik !
Langganan:
Postingan (Atom)