Rahasia Membentuk Sopan Santun
6 langkah cerdas membentuk Sopan Santun anak)
1.Jadikan diri sendiri sebagai contoh. Pada masa sekarang ini,
anak-anak sedang mengalami masa imitasi, biasanya mereka meniru setiap
perilaku orangtua.
2. Sampaikan
secara langsung jika Anda ingin agar si kecil bersikap yang baik dan
tidak rewel saat berkunjung ke rumah teman atau orang tua
3.
Bila anak telah bersikap sopan, tidak ada salahnya memberi pujian. jika
perilaku sudah terbentuk maka upayakan pujian ini di hentikan bertahap.
cara ini cocok untuk usia 2-6 tahun.
4. Bila Anda berharap
terlalu banyak dari anak, bisa-bisa yang terjadi adalah "perang" dengan
anak. Lakukan secara bertahap, sesuai perkembangan anak (belajarlah
tahapan ini, penting)
5. Salah adalah hal yang biasa. Begitu
pula jika anak melakukan kekeliruan yang menurut Anda tidak sopan.
Beritahu anak kesalahannya dan katakan apa yang Anda harapkan. Jangan
langsung memarahi atau mempermalukannya di depan orang lain.
6.
Ajarkan Kata-kata Sopan Sejak Dini Ajarkan balita berusia 2 tahun Anda
untuk mengatakan “minta tolong” dan “terima kasih” sejak dini. Kendati
mereka tak sepenuhnya mengerti arti kata-kata tersebut, balita akan
mengartikan kata “minta tolong” sebagai cara tepat mendapatkan yang
diinginkan. Begitu pula, kata “terima kasih” adalah cara mengakhiri
interaksi dengan baik. Tanamkan ini sebagai kebiasaan dan jadikan
kosakata yang baik bagi anak. Pada akhirnya mereka akan terbiasa dengan
pemahaman, membuat orang lain merasa senang juga penting ketika mereka
berinteraksi.
Jangan lupa, orangtua juga harus memulai lebih
dulu dengan kebiasaan baik ini. Bahkan ketika anak belum paham arti kata
ini, sebaiknya mereka terbiasa mendengar ibu atau ayahnya kerap
mengatakan ini. Anak-anak memang akan membeo kebiasaan ini, namun
kebiasaan ini baik ditanamkan jauh-jauh hari kendati mereka belum
benar-benar mengerti arti sebenarnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar